Minggu, 21 November 2021
Menikmati Indahnya Danau Toba Dari Paropo Silalahi - Dairi.
Danau Toba adalah danau terluas di Indonesia, melintasi 7 kabupaten yaitu: Kabupaten Simalungun, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kabupaten Dairi, Kabupaten Karo, Kabupaten Samosir. Umumnya orang-orang menikmati keindahan Danau Toba dari kota Parapat, tetapi selain dari kota ini, kita bisa menikmatinya dari mana saja, termasuk dari Paropo Silalahi, kabupaten Dairi. Danau Toba Di Silalahi sering disebut sebagai Tao Silalahi. Tao artinya danau. Di Paropo, selain danau kita disuguhi pemandangan perbukitan hijau.
Di Paropo ini, banyak penginapan, salah satunya adalah Debang Resort, tempat saya menginap. Disini kita bisa mendapatkan view pemandangan danau sekaligus bukit hijau yang indah. Memang di hotel ini ada kolam renangnya, tapi kalau kita ingin mandi atau main air di danau juga bisa. Kita bisa turun ke Danau di depan hotel. Tetapi berenang atau berperahu di Tao Silalahi, harus hati-hati, karena palung terdalam danau Toba ada disini, yaitu dengan perkiraan kedalaman sampai 905 meter.
Selain ikan Pora- pora, Paropo adalah desa penghasil bawang merah.Bawang merah bisa dijadikan oleh-oleh sepulangnya dari sini. Karena harga bawang disini relatif lebih murah dari di kota.
Kalau kita datang kesini bertepatan dengan hari pekan atau hari dibukanya pasar, maka jalanan yang lengang ini menjadi ramai dan padat dengan orang berjualan, belanja dan orang yang berlalu-lalang.
Di Paropo dan sekitarnya, beca bermotor mempunyai desain berbeda dengan beca- beca di tempat lain. Hampir di sepanjang jalan, kita menemukan bunga insulin yang berwarna kuning. Tanaman ini tumbuh subur disini, mungkin karena iklimnya yang sejuk, atau karena berada di ketinggian. Sehingga menambah indahnya suasana .Bunga insulin, nama ilmiahnya adalah Tithonia Diversifolia, nama daerahnya tumbuhan Paitan.
Datang ke Paropo melalui kecamatan Merek menuju Tongging dan lanjut ke Paropo, banyak tikungan patah yang tajam. Jadi driver harus yang sudah biasa atau sedikitnya sudah pernah datang kesini. Selain jalur Medan - Kabanjahe -Tongging -Silalahi, dapat juga melalui jalur Medan -Sumbul - Silalahi, tapi kata orang-orang kurang bagus jalannya.
Paropo juga memiliki pulau-pulau kecil dan bukit-bukit kecil. Banyak wisatawan yang datang berkemah disini.
Selain danau, pulau kecil dan bukit-bukit kecil, gereja juga bisa menjadi kunjungan wisata religi bagi wisatawan kristiani. Sambil liburan, beribadah di gereja HKBP Silalahi. Paropo merupakan kampung marga Silalahi. Disini ada tugu bernama TUMARAS ( Tugu Makam Raja Silahisabungan). Di tugu ini ditulis nama-nama keturunan raja Silalahi. Di tugu makam ini tidak ada tulang belulang raja, yang ada hanya tanah dari kuburannya. Tugu terletak di jalan utama Paropo, di desa Silalahi III. Tugu diresmikan pada 23 - 27 Nopember 1981.Relief di tugu, menceritakan perjalanan hidup Raja Silahisabungan. Ada juga Rumah Bolon yang dibangun tahun 2000an.Rumah Bolon ini merupakan replika rumah adat kediaman Raja Silahisabungan.
Saya menginap di Debang Resort, ketika saya tanyakan kepada receptionis, arti kata Debang atau diambil dari mana?. Katanya bahwa Debang adalah bagian dari marga Silalahi.
Liburan di Paropo, selain mendapatkan suasana segar, hawa yang sejuk, pemandangan yang indah kita juga dapat berwisata budaya setempat.
Langganan:
Postingan (Atom)